Bila mendengar kata statistik tentu banyak orang trauma bahkan ketakutan. Bagaimana tidak data yang njelimet penuh syarat dan tata atur yang rigit bahkan kalau salah sedikit bisa fatal akibatnya. Mata kuliah statistika adalah hantu bagi banyak mahasiswa karena begitu memusingkan dan menakutkan bahkan dipertanyakan kegunaannya di kemudian hari.
Sepertinya mata kuliah ini tidak ada manfaatnya sama sekali. Hanya buat pusing dan susah orang saja, demikian kata peserta didik. Padahal siapa yang tahu bahwa pelajaran statistika begitu penting dalam memprediksi kemungkinan peluang yang akan terjadi.
Traumatis dan paranoida terhadap statistik tidak hanya dirasakan oleh para mahasiwa, demikian pula oleh pengajar. Alhasil ada pengajar yang sedemikian anti dengan statistik dan paradigma positivistiknya. Statistika bisa memprediksikan peluang keberhasilan dan kegagalan dengan tentunya melakukan pengujian-pengujian yang ketat.
Oleh sebab itu data statistik bisa digunakan untuk memutuskan kebijakan ke depan pimpinan terhadap program perusahaan atau organisasi mereka ke depan. Mari jangan trauma dengan statistik dan mulailah menggunakannya untuk kemaslahatan umat. (Pris)